Penciptaan Manusia Menurut Al Qur'an Terbukti Ilmiah !!

Penciptaan Manusia Menurut Al Qur'an Terbukti Ilmiah !! ~ Penciptaan manusia menandakan awal dari berbagai kehidupan dimulai. Lalu Apa yang diwahyukan Alloh kepada umat manusia tentang hal ini ?

Penciptaan Nabi Adam

Penciptaan manusia pertama Nabi Adam, dijelaskan secara gamblang dan jelas dalam Al Qur'an. Beberapa ayat yang menjelaskan penciptaan nabi Adam adalah :
هُوَ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ طِينٍ ثُمَّ قَضَىٰ أَجَلًا ۖ وَأَجَلٌ مُسَمًّى عِنْدَهُ ۖ ثُمَّ أَنْتُمْ تَمْتَرُونَ
Dialah Yang menciptakan kamu dari tanah, sesudah itu ditentukannya ajal (kematianmu), dan ada lagi suatu ajal yang ada pada sisi-Nya (yang Dia sendirilah mengetahuinya), kemudian kamu masih ragu-ragu (tentang berbangkit itu). (Al An'am : 2)
Dalam Al Hijr : 26, bahkan secara langsung menjelaskan Nabi Adam terbuat dari tanah liat kering yang diberi lumpur hitam dan dibentuk.

Allah berfirman :

وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ مِنْ صَلْصَالٍ مِنْ حَمَإٍ مَسْنُونٍ

Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia (Adam) dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk.

Dilanjut pada ayat 28 :
وَإِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلَائِكَةِ إِنِّي خَالِقٌ بَشَرًا مِنْ صَلْصَالٍ مِنْ حَمَإٍ مَسْنُونٍ

Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku akan menciptakan seorang manusia dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk,
Lalu setelah dibentuk Alloh meniupkan ruh, hal ini dijelaskan pada ayat selanjutnya, ayat 29 :

فَإِذَا سَوَّيْتُهُ وَنَفَخْتُ فِيهِ مِنْ رُوحِي فَقَعُوا لَهُ سَاجِدِينَ

Maka apabila Aku telah menyempurnakan kejadiannya, dan telah meniup kan kedalamnya ruh (ciptaan)-Ku, maka tunduklah kamu kepadanya dengan bersujud.
Lalu Allah menjadikan Nabi Adam dapat berkembang biak melanjutkan keturunan, Dijelaskan oleh Ar Rum : 20 :

وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَكُمْ مِنْ تُرَابٍ ثُمَّ إِذَا أَنْتُمْ بَشَرٌ تَنْتَشِرُونَ

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan kamu dari tanah, kemudian tiba-tiba kamu (menjadi) manusia yang berkembang biak.

Penciptaan manusia
Penciptaan manusia Menurut Al Qur'an


Penciptaan Manusia Secara Biologis


Secara garis besar terbagi menjadi 7, seperti dijelaskan oleh Dr. Zaghlul an-Najjar mengatakan bahwa al-Qur’an membagi proses penciptaan manusia dalam tujuh tahapan yang teratur. Yaitu: 1. setetes mani (nuthfah); 2. Hasil dari peleburan ovum dan sperma (nuthfah amsaj); 3. Sesuatu yang melekat (alaqah); 4. Segumpal daging (mudhghah); 5. Pembentukan tulang (izham); 6. Pembungkusan tulang-belulang dengan daging; 7. Pembentukan fetus yang sudah jelas.

1. Nuthfah
إِنَّا خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ مِنْ نُطْفَةٍ أَمْشَاجٍ نَبْتَلِيهِ فَجَعَلْنَاهُ سَمِيعًا بَصِيرًا

Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari setetes mani yang bercampur yang Kami hendak mengujinya (dengan perintah dan larangan), karena itu Kami jadikan dia mendengar dan melihat.
Proses pertama ialah bercampurnya air main dan sel telur. Menurut Ibn Jurair al-Tabari, asal perkataan nutfah ialah nutf ertinya air yang sedikit yang terdapat di dalam sesuatu bekas samada telaga, tabung dan sebagainya. Sementara perkataan amsyaj berasal daripada perkataan masyj yang bererti percampuran

Berasaskan kepada makna perkataan tersebut maksud ayat di atas ialah sesungguhnya Kami (Allah) menciptakan manusia daripada air mani lelaki dan air mani perempuan.

2. Alaqah, Mudghah, Izham, Pembungkusan Tulang Belulang

Allah menjelaskan rangkaian peristiwa di atas pada satu ayat, Surat Al Mu'minun : 14 :

ثُمَّ خَلَقْنَا النُّطْفَةَ عَلَقَةً فَخَلَقْنَا الْعَلَقَةَ مُضْغَةً فَخَلَقْنَا الْمُضْغَةَ عِظَامًا فَكَسَوْنَا الْعِظَامَ لَحْمًا ثُمَّ أَنْشَأْنَاهُ خَلْقًا آخَرَ ۚ فَتَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ

Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik.
Alaqah. Kebanyakan ahli tafsir menafsirkan alaqah dengan makna segumpal darah. Ini mungkin dibuat berasaskan pandangan mata kasar. Alaqah sebenarnya suatu benda yang amat seni yang diliputi oleh darah. Selain itu alaqah mempunyai beberapa maksud :

sesuatu yang bergantung atau melekat
pacat atau lintah
suatu buku atau ketulan darah

Lalu penciptaan Mudghah pada minggu keempat.

Diperingkat ini sudah berlaku pembentukan otak, saraf tunjang, telinga dan anggota-anggota yang lain. Selain itu sistem pernafasan bayi sudah terbentuk.Vilus yang tertanam di dalam otot-otot ibu kini mempunyai saluran darahnya sendiri. Jantung bayi pula mula berdengup. Untuk perkembangan seterusnya, darah mula mengalir dengan lebih banyak lagi kesitu bagi membekalkan oksigen dan pemakanan yang secukupnya. Menjelang tujuh minggu sistem pernafasan bayi mula berfungsi sendiri.

Lalu Izham. Penciptaan tulang belulang. Penciptaan ini terjadi sebelum adanya otot. Lalu ototlah yang melekatkan tulang belulang tersebut.

Baru pada minggu ketujuh sudah terjadi sistem manusia yang kompleks. Seperti pendengaran, penglihatan, usus, syaraf, otak, dan lain lain.

3. Nasyah Khalqan Akhar

Pada peringkat ini iaitu menjelang minggu kelapan , beberapa perubahan lagi berlaku. Perubahan pada tahap ini bukan lagi embrio tetapi sudah masuk ke janin.Pada bulan ketiga, semua tulang janin telah terbentuk dengan sempurnanya Kuku-kukunya pun mulai tumbuh.

4. Ditiupnya ruh

Pada proses terakhir, ruh ditiup kepada jasad, dan menandai awal mula kehidupan seseorang.

Demikian artikel kami mengenai Penciptaan Manusia Menurut Al Qur'an Terbukti Ilmiah !!. Semoga dapat meningkatkan keimanan kita kepada Allah dan Al Qur'an Amiin..


Previous
Next Post »